TUSCANY – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, menyambut positif kemenangan rider Tim Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci, di MotoGP Italia 2019. Ia mengaku bersyukur kemenangan tak diraih rekan setim Petrucci, Andrea Dovizioso. Sebab, jika hal itu terjadi, langkah Marquez untuk merebut gelar juara MotoGP 2019 dipastikan bakal semakin sulit.
Petrucci, Marquez, dan Dovizioso memang terlibat pertarungan sengit di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu 2 Juni 2019 malam WIB. Ketiganya terus silih berganti menempati posisi terdepan. Tetapi, kemenangan akhirnya diklaim oleh Petrucci yang finis dengan catatan waktu 41 menit 33,794 detik. Marquez harus puas bertengger di podium kedua, sementara Dovizioso mengisi tempat ketiga.
BACA JUGA: Marquez: Balapan di Sirkuit Mugello Begitu Sulit
Melihat hasil ini, Marquez pun mengaku puas. Ia mengaku sebenarnya bisa lebih berjuang keras memenangkan pertandingan di Sirkuit Mugello. Tetapi, hal itu urung dilakukan karena Marquez tak mau mengambil risiko besar. Ia khawatir jika ngotot merebut kemenangan posisinya dan Petrucci justru tercecer sehingga membuat Dovizioso menang dan mengklaim poin penuh.
Kemenangan Dovizioso tentu saja jadi hal yang paling tidak diharapkan oleh Marquez karena dapat memengaruhi peluangnya untuk merebut gelar juara MotoGP 2019. Sebab, dirinya dan Dovizioso kini tengah bersaing ketat untuk memperebutkan gelar juara MotoGP 2019.
Dengan hasil yang diraih di MotoGP Italia 2019, Marquez pun masih bisa menempati puncak klasemen dengan 115 poin. Sementara Dovizioso, ia masih bertengger di tempat kedua, terpaut 12 poin dari Marquez.
“Pada awalnya, saya berusaha seperti biasa untuk mengikuti langkah saya. Tetapi, saya harus bertahan satu atau dua kali. Jadi, saya berkata kepada diri sendiri, ‘Oke, hari ini bukan hari yang tepat.’ Saya akan mengikuti mereka dan bertarung di lap terakhir. Ketika saya melihat Danilo (Petrucci) adalah yang pertama, saya kedua, dan Dovizioso ketiga, saya memutuskan untuk tidak mencoba apa pun dan malah mempertahankan posisi," ujar Dovizioso, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (3/6/2019).
"Jika saya mencoba, saya dan Petrucci akan tercecer ke belakang dan justru membuat Dovizioso memenangkan lomba pada akhirnya. Tentu saja, kondisi itu akan membuat kondisi menjadi lebih buruk untuk kejuaraan dunia. Itu sebabnya, saya bertahan di belakang Danilo (Petrucci). Saya mencoba di slipstream pada akhirnya, tetapi saya tahu itu sangat sulit. Tapi, saya masih senang dengan hasil ini,” tukasnya.
(Djanti Virantika)