Meski begitu, semangat Chong Wei masih belum padam. Ia masih menanti keajaiban seperti yang terjadi pada pegulay Hungaria, Imre Polyak. Perlu diketahui, Polyak mendapat tiga medali perak dalam ajang olimpiade secara berturut-turut, yakni pada 1952, 1956, dan 1960. Akan tetapi, pada Olimpiade 1964 yang dihelat di Tokyo, Polyak mampu membuat sejarah dengan menyabet medali emas. Hal itulah yang kini sedang diperjuangkan Chong Wei, walau ia masih harus bertarung dengan penyakitnya dahulu.
“Saya menangis ketika saya diberitahu bahwa saya menderita kanker. Saya masih suka bulu tangkis, itu sebabnya saya belum siap untuk menggantungkan raket saya. Tetapi, saya akan mengambil waktu sebelum kembali ke lapangan. Saya menunggu lampu hijau dari dokter. Saya masih ingin pergi ke Tokyo. Memenuhi syarat untuk Olimpiade kelima saya tidak akan menjadi masalah,” ujar Chong Wei, menyadur dari laman resmi BWF, Rabu (17/4/2019).
(Fetra Hariandja)