Khabib Akui Dikelilingi Polisi saat Ditelefon Putin

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Rabu 10 April 2019 07:41 WIB
Petarung UFC Khabib Nurmagomedov (Foto: Noah K Murray/Reuters)
Share :

MOSKOW – Petarung Ultimate Fighting Championship (UFC), Khabib Nurmagomedov, membeberkan situasi yang dialaminya saat menerima telefon dari Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia mengaku menerima panggilan telefon dalam keadaan dikelilingi polisi.

Putin diketahui menelefon Khabib usai sang petarung memenangi UFC 229 melawan Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat (AS), 7 Oktober 2018 dini hari WIB. Namun, petarung asal Rusia itu sedang dikawal ketat oleh polisi usai memicu keributan di arena.

Polisi dan pihak keamanan arena sengaja mengawal Khabib di ruang ganti sambil menunggu para penggemar meninggalkan lokasi. Ketika sedang menunggu itu lah, Vladimir Putin menelefon ke pria berjuluk Si Elang tersebut.

(Baca juga: Perseteruan Kian Memanas, Khabib Kini Anggap McGregor Pengecut)

“Polisi datang dan mengawal kami sampai ke ruang ganti. Mereka bilang tidak akan pergi dalam waktu dekat. Butuh 2-3 jam sebelum mereka mensterilkan arena agar tidak ada penggemar lagi,” tutur Khabib Nurmagomedov, mengutip dari Russia Today, Rabu (10/4/2019).

“Saat momen itu kami mendapat panggilan telefon. Saya tidak memegang telefon, tetapi mereka menelefon ke Islam (Makhachev) dan mengatakan dalam beberapa menit Vladimir Putin akan menelefon. Dia mengucapkan selamat dan menonton pertandingan itu,” tutur petarung asal Dagestan tersebut.

Khabib menambahkan, Putin sempat memberi wejangan agar dirinya lebih menjaga emosi dan tidak terpancing provokasi. Obrolan via telefon itu memang hanya berlangsung selama 1 menit tetapi cukup membekas bagi Khabib Nurmagomedov.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya