Ini Alasan Marquez Sering Raih Kemenangan di Lap Terakhir pada Musim Lalu

AALST – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, telah menuntaskan MotoGP 2018 dengan predikat juara dunia. Penampilannya pada musim lalu pun amatlah baik dengan aksi-aksi fantastisnya dalam meraih kemenangan di lap terakhir dalam beberapa balapan.

Akan tetapi, rupanya Marquez bukanya sengaja menunggu hingga lap terakhir untuk menyalip lawannya melainkan karena kondisi fisik yang tidak 100% dari pembalap asal Spanyol tersebut yang memaksa dia melakukan hal itu. Ya, patut digarisbawahi bahwa Marquez di sepanjang musim 2018 tampil dengan cedera pada bahu kirinya.

Meskipun menderita cedera, tetapi Marquez enggan melakukan operasi dan lebih memilih untuk menyelesaikan musim lalu lebih dulu. Alhasil, Marquez pun menutup rapat-rapat perihal cederanya dari media ataupun para pembalap lain.

BACA JUGA: Cedera Hambat Penampilan Marquez di MotoGP 2018

“Dalam beberapa balapan saya tidak dalam kondisi fisik 100%. Kemudian saya menunggu di belakang untuk menyerang pada lap terakhir karena saya tidak 100% dalam kondisi fisik. Jadi ini adalah sesuatu yang terkadang Anda simpan di kotak dan tidak mengatakan apa-apa,” ujar Marquez, seperti yang dilansir Motorsportweek, Sabtu (1/12/2018).

“Dan memang benar kadang saya terkilir, bahkan tim saya tahu semuanya. Akan tetapi, saya hanya mengatakan 'itu hanya rasa sakit, tapi tidak banyak,” sambung pembalap berdarah Spanyol tersebut.

Kendati tampil dengan cedera, tetapi Marquez ternyata tetap mampu tampil beringas ketika balapan di musim lalu. Bayangkan pada musim depan ketika cedera itu sudah pulih 100% maka Marquez akan jadi ancaman nyata bagi para pembalap lain, terutama Valentino Rossi (Movistar Yamaha).

(Andika Pratama)