ASSEN – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan pendapatnya terkait kehadiran Joan Mir di MotoGP 2019. Pembalap Moto2 itu nantinya akan menjadi pembalap rookie di MotoGP musim depan dengan membela Tim Suzuki Ecstar.
Kedatangan Mir yang bisa dikatakan secepat kilat ke MotoGP membuat Marquez sedikit terkejut. Pasalnya keberadaan pembalap berpaspor Spanyol itu tidak ada yang menduga. Pasalnya Mir sendiri merupakan pembalap Moto2 yang pada tahun ini baru naik kelas dari Moto3.
Kepiawaian Mir sendiri memang tidak diragukan. Bahkan banyak pembalap MotoGP yang memprediksi pembalap berusia 20 tahun itu akan mentereng pada musim depan. Namun Marquez sejatinya tak mempermasalahkan hal tersebut. Tetapi ia mengingatkan bahwa pembalap yang datang ke MotoGP adalah pembalap yang siap.
Baca juga Dinilai Terlalu Cepat Mentas di MotoGP, Begini Komentar Joan Mir
“Sepertinya sekarang lebih sering pembalap hanya satu tahun di Moto2 dan kemudian pergi ke MotoGP, atau pergi secepat mungkin ke MotoGP,” ungkap Marquez, mengutip dari Motorsport, Rabu (27/6/2018).
“Ketika saya di sana, saya punya mentalitas lain. Ketika saya ada di 125 cc, saya tidak memenangkan kejuaraan saya tidak ingin pindah ke Moto2. Dan ketika saya di Moto2, jika saya tidak memenangkan kejuaraan, saya tidak ingin pindah ke MotoGP,” tambahnya.
“Ini adalah cara saya karena saya merasa siap ketika kamu juara dan kemudian adalah cara terbaik untuk tiba di kategori berikutnya. Tetapi ini tidak berarti bahwa Anda tiba dengan lebih siap atau kurang. Joan, misalnya, tentu saja dia membutuhkan waktu tetapi jika kami memiliki bakat cepat atau lembat kamu akan tiba (di MotoGP),” lanjutnya.
Mir sendiri memulai karier di ajang grand prix pada 2015 dengan menjajal motor Moto3 untuk pertama kalinya di satu balapan saja. Pada 2016, ia memulai debutnya secara utuh di kelas Moto3. Sementara pada 2017, ia langsung tampil menjadi juara dunia. Pada 2018, ia menjadi pembalap rookie Moto2 dan musim depan ia melejit kembali ke kelas MotoGP bersama Tim Suzuki Ecstar.
(Fetra Hariandja)