“Apa yang terjadi dengan Lorenzo adalah dia butuh waktu untuk membuatnya memahami motornya. Ketika sang pembalap memahami motornya, maka dia mampu mengekspresikan potensi mereka kepada motornya,” ujar Pirro, dikutip dari laman resmi MotoGP, Sabtu (23/6/2018).
“Sampai beberapa waktu yang lalu, dia tidak mampu mengeluarkan potensi yang dimilikinya karena dia ingin mengenderai motor dengan apa yang diingat sebelumnya (saat masih di Movistar Yamaha). Akan tetapi, dengan melewati berbagai balapan dan mengetahui bahwa motor harus dikendari dengan cara tertentu, dia pun menjadi lebih baik,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)