Juarai MotoGP Jepang, Dovizioso Bandingkan dengan Kemenangannya di Austria

Rully Fauzi, Jurnalis
Senin 16 Oktober 2017 13:49 WIB
Andrea Dovizioso (foto: Autosport)
Share :

MOTEGI – Rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso, tengah semringah usai dirinya memenangi MotoGP Jepang, Minggu 15 Oktober 2017 siang WIB. Dovi berhasil mempecundangi rival beratnya, yakni jagoan Repsol Honda, Marc Marquez di Motegi.

Dengan kemenangan ini, Dovi yang kini ada di peringkat kedua klasemen rider MotoGP 2017, hanya terpaut 11 poin saja dari Marquez yang ada di puncak, dengan tiga seri tersisa di musim ini.

Dovi dan Marquez sendiri memang bertarung ketat di akhir-akhir balapan, di mana kedua pembalap terlibat salip-menyalip. Dovi akhirnya finis pertama dan Marquez harus puas finis kedua di Motegi.

Pertarungan Dovi dan Marquez di Motegi ini tentu mengingatkan banyak orang pada pertarungan serupa yang mereka jalani di Red Bull Ring, Austria pada Agustus lalu. Saat itu, hasilnya pun serupa. Dovi keluar sebagai pemenang dan Marquez runner-up.

(BACA JUGA: Finis Ketiga di Motegi, Petrucci: Hasil Ini Lebih Memuaskan ketimbang Raihan Finis Kedua di Assen & Misano

“Di Motegi, saya ingin membuat margin, tapi ban belakang sudah aus. Kami melambat dan rasanya sulit bertahan di garis balap. Rasa-rasanya itu hanya soal strategi menyalip di tempat dan momen yang tepat. Di tiga lap terakhir, Marc kembali ngotot dan saya mengejar. Sulit menempelnya, tapi saya tahu positif dan negatif saya di lintasan ini,” ucap Dovi mengutip RACER.

“Saya harus melakukan segalanya dengan sempurna di dua tikungan agar siap mengerem di Turn 11, dan itulah strategi saya di awal lap terakhir. Tapi rasanya sulit karena Marc sangat cepat. Namun, saya akhirnya berhasil menang. Kemenangan ini terasa lebih manis ketimbang Austria, mungkin karena saya tak mengira bakal menang di sini (Motegi),” jelas rider Italia berusia 31 tahun itu.

“Saya memikirkan banyak hal ketika berkendara. Saat menyalip di Turn 11 (lap terakhir), saya teringat Austria. Saya teringat strategi di tikungan terakhir. Otak Anda bekerja cepat pada momen seperti itu, dan bagi saya sangat mudah memikirkan banyak hal dengan cara fokus. Tapi ini sudah merupakan karakter saya dan saya tak terkejut soal ini,” tukas The Little Dragon.

(Rully Fauzi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya