Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mayat Bercampur Limbah Ditemukan di Pantai Tempat Berlangsungnya Olimpiade Rio 2016

Leonardus Selwyn Kangsaputra , Jurnalis-Kamis, 04 Agustus 2016 |18:22 WIB
Mayat Bercampur Limbah Ditemukan di Pantai Tempat Berlangsungnya Olimpiade Rio 2016
Pantai Guanabara ( Foto: Dailymail.co.uk )
A
A
A

RIO DE JANEIRO – Buruknya fasilitas yang disediakan pemerintah Rio de Janeiro, Brasil untuk menyambut Olimpiade Rio 2016 kian terkuak. Bukan hanya sampah dan limbah, bahkan mayat manusia pun turut dibiarkan mengapung diatas laut yang akan dijadikan tempat perlombaan dayung dan renang.

Sampah yang sudah sangat menebal di atas air membuat tikus-tikus bersarang di atas puing yang mengambang. Selain itu, limbah pabrik yang menyerupai busa turut mengotori air. Dari hasil penelitian selama 16 bulan, air tersebut banyak mengandung virus dan bakteri berbahaya bagi manusia.

berdasarkan sampel yang pernah diambil pada Maret 2015 terdapat sekiranya 1,73 miliar adenovirus dalam setiap liter airnya. Pada Juni lalu, kadar bakteri memang sempat turun hingga 248 juta adenovirus per liter air.

Sebagaimana diberitakan Dailymail, Kamis (4/8/2016), dalam sebuah foto terlihat betapa buruknya sistem keamanan yang ada di Brasil. Sebuah kantong plastik merah berisi mayat manusia dibiarkan mengapung di atas perairan Guanabara.

Selain itu sepotong tangan manusia ditemukan hanyut bersama kumpulan limbah yang menyerupai busa di saluran pembuangan air dekat pesisir pantai Guanabara dimana perlombaan dayung dan renang dilangsungkan.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement