MOMEN kemenangan di lapangan bulu tangkis sering kali diiringi dengan luapan emosi kebahagiaan. Bagi sejumlah pebulu tangkis Indonesia, cara paling mendalam untuk mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang diraih adalah dengan melakukan sujud syukur.
Aksi ini tidak hanya menunjukkan keharuan, tetapi juga kerendahan hati para atlet. Lantas siapa saja yang pernah melakukan selebrasi sujud syukur?
Fajar Alfian menjadi bagian dari sejarah saat Tim Bulu Tangkis Indonesia berhasil merebut kembali Piala Thomas 2020 di Aarhus, Denmark (turnamen digelar tahun 2021), sekaligus mengakhiri penantian 19 tahun Indonesia atas trofi bergengsi ini.
Berpasangan dengan Muhammad Rian Ardianto di partai final, mereka sukses mengalahkan ganda putra China, He Ji Ting/Zhou Hao Dong. Usai memastikan kemenangan, Fajar langsung menunjukkan selebrasi yang ikonik.
Fajar terlihat melakukan sujud syukur di lapangan, dilanjutkan dengan mencium lambang Merah Putih yang tersemat di jersinya. Momen ini menjadi puncak kebahagiaan yang dinanti jutaan penggemar bulu tangkis Tanah Air.
Tunggal putra kebanggaan Papua, Chico Aura Dwi Wardoyo, mengukir sejarah pribadinya saat menjuarai Malaysia Masters 2022 yang berlevel BWF World Tour Super 500. Kemenangan ini sangat istimewa karena menjadikannya pemain tunggal putra pertama dari Papua yang meraih gelar bergengsi di turnamen bulu tangkis.
Di partai puncak, Chico berhasil menaklukkan Ng Ka Long Angus (Hong Kong) dalam dua gim langsung. Segera setelah shuttlecock jatuh di poin terakhir, Chico melakukan sujud syukur di tengah lapangan sebagai wujud rasa bersyukur atas gelar Super 500 pertamanya.
Pasangan ganda campuran legendaris, Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad, turut merayakan kemenangan dengan sujud syukur. Momen tersebut terjadi saat mereka berhasil menjuarai Malaysia Open Super Series Premier 2016 setelah mengalahkan pasangan tuan rumah, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Gelar ini diraih setelah melalui pertarungan sengit. Dalam foto yang diunggah Tontowi di media sosial pribadinya, terlihat ia bersama Liliyana melakukan selebrasi bersyukur dan bersujud di lapangan, sebuah pemandangan yang menyentuh hati para penggemar.
Pebulu tangkis muda Indonesia, Alwi Farhan, juga melengkapi daftar ini dengan selebrasi yang menarik saat menjuarai Macau Open 2025 (BWF Super 300). Dalam final, Alwi mengalahkan Justin Hoh dari Malaysia dua gim langsung.
Gelar ini sangat berkesan karena merupakan gelar perdananya di level Super 300, sekaligus membuatnya menyamai jejak legenda Taufik Hidayat yang juga pernah juara di ajang tersebut pada 2008.
Usai meraih poin kemenangan, Alwi langsung melakukan sujud syukur. Menariknya, ia melengkapi selebrasinya dengan joget "pacu jalur" yang sedang viral saat itu.
(Rivan Nasri Rachman)