JAKARTA - Indonesia tengah bersiap menjadi tuan rumah turnamen Esports Internasional, Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025, yang akan digelar Jakarta pada November. Pemerintah melalui Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) mendukung penuh Garena Indonesia selaku pihak penyelenggara.
Selain sebagai panggung bagi para pro player untuk memperebutkan gelar juara dunia, ajang FFWS Global Finals 2025 juga jadi kesempatan bagi Indonesia untuk lebih dikenal luas. Sebab, ini jadi kali pertama gelaran teratas Free Fire tersebut hadir di Tanah Air.

Karena itu, Kementerian Ekraf dan Garena Indonesia turut berkolaborasi dengan empat seniman lokal. Mereka adalah yakni Dheni Nugroho (Guru Batik), Weird Genius, Muchlis Fachri (Muklay), dan Nurfadli Mursyid (Tahilalats).
"FFWS Global Finals 2025 Jakarta akan menjadi kebanggaan Indonesia, sekaligus menjadi wujud nyata sinergi antara esports, kreativitas, dan semangat generasi muda,” kata Country Head Garena Indonesia, Hans Saleh, di Jakarta, Kamis (2/10/2025).
“Kami ingin menegaskan bahwa ekosistem Esports Indonesia inklusif, berkelanjutan, dan bisa memberi dampak positif bagi industri kreatif digital," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya. Ia menyampaikan, momentum ini adalah kesempatan strategis untuk memperkenalkan industri kreatif Indonesia ke panggung global.
“Kolaborasi lintas sektor ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Batik Nasional, yang menegaskan kembali posisi batik sebagai warisan budaya Indonesia. Dengan menghadirkan motif batik dalam gim Free Fire, kami melihat bagaimana budaya tradisional dapat diadaptasi ke dalam medium baru yang dekat dengan generasi digital," ucap Teuku.
"Inisiatif ini juga menjadi bagian dalam rangkaian menyambut Free Fire World Series Global Finals 2025 Jakarta yang akan diselenggarakan di Indonesia, yang merupakan salah satu kompetisi esports terbesar di dunia,” sambungnya.
“Melalui kolaborasi ini, budaya Indonesia dapat hadir di panggung global, tidak hanya sebagai penonton, tetapi juga sebagai bagian dari pengalaman bermain," tutup Teuku.

Kolaborasi empat seniman lokal hadir dengan cara berbeda. Guru Batik merilis skin gratis dan membagikan batik ke seluruh pemain. Muklay membuat karakter untuk Free Fire dan desainnya akan dijadikan merchandise FFWS 2025.
Tahilalats menggarap konten promosi bernuansa humor khas Indonesia. Weird Genius menciptakan musik latar resmi FFWS dengan sentuhan budaya Indonesia.
Buat yang belum tahu, FFWS Global Finals 2025 Jakarta akan hadir pada 31 Oktober-15 November 2025, dengan babak Grand Finals di Indonesia Arena. FFWS Global Finals 2025 Jakarta ini akan menjadi ajang perebutan gelar juara dunia Free Fire antara 18 tim terbaik dari berbagai kawasan, mulai dari Asia Tenggara, Asia Selatan, Timur Tengah dan Afrika Utara, hingga Amerika Latin.
(Wikanto Arungbudoyo)