Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tak Mau Kegagalan Rekrut Valentino Rossi Terulang, Ducati Tegaskan Marc Marquez Berbeda

Rio Eristiawan , Jurnalis-Sabtu, 15 Juni 2024 |22:00 WIB
Tak Mau Kegagalan Rekrut Valentino Rossi Terulang, Ducati Tegaskan Marc Marquez Berbeda
Pembalap Tim Gresini Ducati, Marc Marquez. (Foto: Instagram/gresiniracing)
A
A
A

BOLOGNA – Ducati mengambil langkah berani dengan merekrut Marc Marquez untuk MotoGP 2025. Menurut Manajer Ducati, Davide Tardozzi, keputusan itu sudah dipikirkan baik-baik sehingga ia memastikan takkan terjadi lagi salah rekrut seperti saat mereka mendatangkan Valentino Rossi pada MotoGP 2011 silam.

Ya, Tardozzi menegaskan Ducati tidak akan membuat kesalahan sama seperti saat mendatangkan Valentino Rossi. Menurut Tardozzi, perekrutan Marquez berbeda, tak seperti dulu di mana Ducati dinilai belum siap dengan kehadiran The Doctor -julukan Valentino Rossi.

Ya, bisa dikatakan cukup mengejutkan Ducati memilih Marc Marquez sebagai rekan Francesco Bagnaia untuk MotoGP 2025. Hal tersebut membuat Enea Bastianini harus kehilangan tempatnya di tim pabrikan.

Sementara Ducati memiliki kenangan buruk dengan hadirnya Marc Marquez di tim pabrikan. Sebab, Ducati sempat kesulitan menangani pembalap yang pernah menjadi juara dunia.

Marc Marquez

Sebelumnya, Valentino Rossi sempat bergabung dengan Ducati di MotoGP 2011-2012. Namun legenda MotoGP itu mendapatkan hasil mengecewakan selama berada di pabrikan Italia itu dan memutuskan untuk kembali ke Yamaha.

Sementara Davide Tardozzi mengatakan Ducati tidak akan melakukan kesalahan yang sama seperti saat merekrut Valentino Rossi. Ia mengatakan kala itu Ducati bukm siap untuk kehadiran juara dunia.

"Ini adalah taruhan yang sama sekali berbeda karena persiapan yang kami lakukan hari ini sebagai rumah, motor, manajemen dan manajemen teknis. Itulah kesalahan sebenarnya ketika kami merekrut Valentino di Ducati, kami tidak siap. Ducati tidak siap untuk mengelola Valentino Rossi, hari ini kami lebih dari siap," kata Davide Tardozzi dikutip dari Motosan, Sabtu (15/6/2024).

Davide Tardozzi pun mengatakan dengan berhasil mengantarkan Francesco Bagnaia menjadi juara MotoGP sebanyak dua kali, Ducati pun yakin bisa menangani Marc Marquez.

Namun, ia tak menganggap Pecco -sapaan Francesco Bagnaia- mudah untuk ditangani karena sama-sama berambisi untuk mendapatkan kemenangan.

Marc Marquez

"Begitu Anda berhasil menangani Francesco Bagnaia, saya tak melihat mengapa Anda tak bisa menangani Marc Marquez. Bukan berarti Pecco lebih rendah, tetapi dia adalah pembalap yang menunjukkan bahwa dia ingin menang, dan dia melakukannya dengan cara yang paling bermartabat, dan saya berbicara tentang apa yang terjadi di luar lintasan," pungkasnya.

(Rivan Nasri Rachman)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement