JAKARTA – Pembalap Tim Gresini Ducati, Marc Marquez, tak menipis adanya perbedaan besar antara motor Desmosedici GP23 yang akan ditungganginya di MotoGP 2024 dengan motor lamanya di Repsol Honda, yakni RC213V. Namun, dia enggan membandingkan kedua kuda besinya itu secara langsung dan detail.
Seperti diketahui, Marquez bakal memulai perjalanan baru di MotoGP 2024 bersama Gresini Ducati setelah meraih kesuksesan selama satu dekade dengan tim pabrikan Honda. Dia terang-terangan mengungkapkan bahwa ingin tampil kompetitif lagi sehingga rela pindah ke tim satelit Ducati demi bisa mendapatkan motor terbaik di grid saat ini.
Dalam tes pascamusim di Valencia pada November tahun lalu, bintang asal Spanyol itu sudah mencicipi Desmosedici GP23-nya. Dia pun mencatatkan hasil yang luar biasa dengan berada di tempat keempat dengan selisih 0,171 detik saja dari sang rider tercepat, Maverick Vinales, dari Aprilia.
Pada pekan depan, The Baby Alien -julukan Marquez- bakal menjajal kuda besi anyarnya lagi dalam tes pra musim di Malaysia, yang dihelat pada 6-8 Februari di Sirkuit Sepang. Namun sebelum ke Negeri Jiran, dia datang lebih dulu ke Jakarta pada Sabtu (3/2/2024) untuk bertemu dengan para sponsor dan juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), Sandiaga Uno, yang turut mendukung Gresini lewat program Wonderful Indonesia.
Dalam acara tersebut, Marquez ditanya soal perbedaan yang dirasakannya antara motor Ducati dan Honda. Dia mengakui ada perbedaan, tetapi enggan untuk menjelaskannya secara detail.
“Saya punya kesempatan untuk mencoba motornya waktu itu. Dan sangat besar perbedaannya terutama soal bagaimana ketika melewati tikungan, bagaimana melewati lap, itu berbeda,” kata Marquez dalam konferensi pers di Kemenparekraf, Minggu (4/2/2024).