PEBULUTANGKIS ganda putra asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen sangat mengakui kehebatan Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan. Bahkan saat pertama kali mereka berhasil mengalahkan The Daddies, Kim dan Rasmussen terlihat sangat bangga.
Kemenangan pertama Kim/Rasmussen atas ganda putra Indonesia berjuluk The Daddies itu terjadi di ajang Thailand Open 2022. Kala itu, mereka sukses memenangkan pertandingan dalam dua game langsung, 13-21 dan 15-21.
Kemenangan itu rupanya menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi pasangan Denmark yang kita menduduki peringkat ke 5 ranking BWF itu. Pasalnya, sebelum Thailand Open 2022, merekaa selalu dikalahkan The Daddies dalam enam pertemuan.
“Kami sangat bahagia akhirnya dapat mengalahkan The Daddies di pertemuan terakhir (Thailand Open 2022) karena kami selalu kalah dalam enam kali pertemuan melawan mereka (Ahsan/Hendra)," ujar Kim Astrup di Istora Senayan dalam jumpa fans di ajang Indonesia Masters 2022 pada Juni 2022 lalu.
Anders Rasmussen juga menambahkan jika Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan adalah pasangan yang selalu membuatnya kesulitan. Bahkan Rasmussen merasa jika dirinya bisa tampil lebih baik saat melawan Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon di masa jayanya dibanding saat melawan The Daddies.
"Pasangan ganda putra yang selalu membuat saya terlihat tampil buruk di lapangan adalah saat kami melawan The Daddies," tambah Anders Skaarup Rasmussen.
"Kami pernah bermain dengan apik saat menghadapi The Minions (Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon), tetapi saya merasa belum pernah meraih hasil yang bagus ketika berhadapan dengan The Daddies," lanjutnya.
Pengakuan dari Kim Astrup dan Anders Rasmussen itu tentu sangat wajar mengingat The Daddies merupakan seorang legenda di sektor ganda putra dunia. Sejak dipasangkan pertama kali di tahun 2012, Ahsan/Hendra telah sukses meraih berbagai gelar juara mulai dari All England hingga BWF World Championship.
Namun, kini rekor pertemuan antara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Kim Astrup/Anders Rasmussen sudah tidak terpaut begitu jauh. Meski begitu, dalam total 10 kali pertemuan, The Daddies masih tetap unggul dengan catatan 7 kali menang dan tiga kali kalah.
Lebih dari itu, kedua pasangan ini juga agaknya telah hampir gantung raket. Pasalnya, kedua pasangan itu telah memasuki usia-usia yang kurang produktif untuk jadi seorang atlet dan juga telah memiliki anak.
(Rivan Nasri Rachman)