"Saya memohon maaf kepada lawan hari ini karena selebrasi saya tadi berlebihan. Murni karena refleks lega setelah tertekan dari awal dan akhirnya bisa menang," kata Mohammad Ahsan dikutip dari rilis PBSI, Jumat (17/3/2023).
Di sisi lain, Ahsan/Hendra turut membeberkan kunci kemenangan mereka di laga kontra Liu/Ou. The Daddies mengaku selalu fokus dan tidak lengah hingga akhirnya sukses meraih tiket ke semifinal dengan mengalahkan Liu/Ou.
"Saya mengucap syukur alhamdulillah sudah bisa melewati pertandingan yang luar biasa. Kami sudah tertinggal lalu bisa menyusul dan menang," ujar Hendra Setiawan.
"Di gim kedua kami merasa mau unggul berapapun, kalau lawan mereka pasti seperti itu ya. Pengalaman lalu walau kami tidak kendur tetap mereka bisa menyusul. Intinya tadi tetap fokus dan jangan lengah," tambahnya.
"Pastinya senang tapi di luar kemenangan, saya merasa kami main sudah maksimal jadi mau menang atau kalah tadi permainan kami sudah keluar semua," lanjut Hendra.
"Di gim ketiga, setelah tertinggal kami coba memaksa mereka bermain dengan pola kami. Itu saja sih," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)