Di sisi lain, Gregoria Mariska Tunjung mengalami cedera di pengujung penampilannya di fase grup. Padahal, dia sempat mengawali turnamen dengan menciptakan kejutan usai menumbangkan jagoan China, Chen Yufei.
Meski di dua pertandingan melawan An Se Young (Korea Selatan) dan Akan Yamaguchi (Jepang) menelan kekalahan, tetapi Gregoria tampil menawan. Bahkan kala menghadapi Yamaguchi, pemain berusia 23 tahun itu sempat merasakan kram. Tapi ia tetap memaksakan diri dan masih menunjukkan permainan apiknya.
Menanggapi kondisi tersebut, dr. Grace menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari Gregoria. Pemain kelahiran Wonogiri itu sudah memulihkan diri dengan baik.
"Kalau Jorji -sapaan akrab Gregoria- lebih ringan, karena kemarin itu kram. Kalau kram tau sendiri ya banyak faktor. Kelelahan bisa, kekurangan asupan cairan bisa. Jadi Jorji tidak mengkhawatirkan," tutupnya.
(Reinaldy Darius)