JAKARTA - Debut ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti tak berjalan manis di BWF World Tour Finals 2022 lantaran gagal lolos dari fase grup. Karena gagal catatkan hasil manis itu, Siti Fadia pun mengaku tak merasa puas.
Seperti diketahui, kiprah Siti dan rekannya Apriyani harus terhenti di fase Grup B BWF World Tour Finals 2022. Pasalnya, mereka dikalahkan pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yifan, di laga terakhir fase Grup B dalam dua gim langsung dengan skor 16-21, 16-21.
Sebelum turnamen, Siti pun mengaku ia dan Apri sangat terkejut masuk ke dalam grup sulit yang biasa disebut grup neraka. Pasalnya, grup tersebut dihuni oleh sejumlah pasangan hebat seperti salah satunya Chen Qing Chen/Jia Yifan.

"Kejam banget banget sih (Grup B itu)," ungkap Siti kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung, Kamis (15/12/2022).
Kendati begitu, Siti tak berharap lebih setelah tergabung di grup yang sulit itu. Ia hanya mencoba bermain nothing to lose menghadapi tiga lawan tangguh.
"Lebih ke nothing to lose aja. Kita kan ke WTF pun itu bener-benar dapat rezeki juga, kan. Dapat bonus juga. Jadi nggak mikir yang harus menang pengen menang cuma lebih mengontrol diri aja sih," sambung Siti.
Apri/Siti sebenarnya berhasil mendapatkan kemenangan di pertandingan pertama atas wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 23/21, 21-19. Namun, kala menghadapi dua wakil China, Fadia mengaku ia dan Apri belum begitu siap karena singkatnya persiapan.
Follow Berita Okezone di Google News