 
                Pelatih yang mendampingi Praveen/Melati, Vita Marissa, bahkan menyebut cedera pinggang itu sudah terasa sejak babak perempatfinal. Akan tetapi kambuh di ketika semifinal. Sebab demikian, Vita Marissa meminta Praveen untuk fokus pemulihan cedera.

“Jordan ada masalah dengan pinggangnya. Mulai terasa sejak babak perempatfinal kemarin. Tadi coba main dulu tapi ternyata tidak maksimal. Sekarang dia akan recovery dulu, saya harap tidak terlalu parah dan bersiap untuk turnamen selanjutnya,” ujar Vita.
Hasil tersebut otomatis memupuskan harapan Indonesia meraih medali di Badminton Asia Championship 2022 sektor ganda campuran. Sebab, di semifinal Indonesia hanya menyisakan Praveen/Melati.
(Hakiki Tertiari )