Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MotoGP 2022: Bagnaia Dibebani Target Tinggi oleh Ducati untuk Rebut Gelar Juara Dunia

Muammar Yahya Herdana , Jurnalis-Selasa, 28 Desember 2021 |12:18 WIB
MotoGP 2022: Bagnaia Dibebani Target Tinggi oleh Ducati untuk Rebut Gelar Juara Dunia
Francesco Bagnaia kala melakoni balapan. (Foto: MotoGP)
A
A
A

BOLOGNA – Ducati tampaknya lebih ambisius dan optimis dalam menatap MotoGP musim 2022. Alhasil, pembalap tim pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia, dibebani target tinggi musim depan untuk merebut gelar juara dunia.

Sebagaimana diketahui, Ducati gagal mengantarkan pembalapnya menjadi juara dunia pada musim 2021, meski memiliki salah satu motor terbaik di musim tersebut. CEO Ducati, Claudio Domenicali, pun yakin Bagnaia bisa menjadi juara di musim depan.

Francesco Bagnaia

Bagnaia memang sebenarnya memiliki kesempatan yang cukup bagus untuk meraih gelar juara dunia pada 2021. Sayangnya, kecelakaan yang dialaminya di GP Emilia Romagna membuat harapan tersebut pupus.

BACA JUGA: Sudah Juara MotoGP 2021, Quartararo Masih Belum Puas dengan Kinerja Motor Yamaha

Ducati dan Bagnaia pun harus merelakan gelar juara dunia untuk diberikan oleh pembalap Yamaha, Fabio Quartararo. Padahal, Bagnaia berpeluang untuk memperkecil ketertinggalan poin namun harus terjatuh di beberapa lap terakhir.

BACA JUGA: Penggemar Berat Valentino Rossi, Fabio Quartararo Ingin Sesukses The Doctor di MotoGP

Domenicali menganggap bahwa Bagnaia merupakan sosok pembalap yang memiliki tekad kuat untuk melakukan balapan. Domenicali pun yakin pembalap asal Italia itu bisa meraih gelar juara di musim depan.

“Dia adalah anak yang sangat manis, tetapi ketika dia memasuki garasi dia sangat bertekad,” ungkap Domenicali dilansir dari MotoSan, Selasa (28/12/2021).

“Lihat saja matanya dan kamu akan melihat wajah yang berbeda. Gelar tersebut akan didapatkan pada musim 2022,” imbuhnya.

Francesco Bagnaia

Domenicali mengakui bahwa Bagnaia sempat kesulitan untuk bersaing di awal musim 2021. Namun pembalap berusia 24 tahun itu dianggap meningkat setelah berhasil meraih kemenangan di MotoGP Aragon.

“Butuh beberapa saat baginya untuk mengambil langkah di MotoGP, tetapi setelah Aragon dia mengambil giliran. Bahkan, terlihat bahwa dia siap menang,” tukasnya.

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement