Hal senada juga diungkapkan, Ketua Umum PBTI Letjen TNI (Purn) H.M Thamrin Marzuki. Menurutnya atlet Indonesia konsisten berlatih keras meski di tengah masa pandemi COVID-19, sehingga hasil yang raihpun maksimal.
Hal tersebut, kata Thamrin, menunjukkan bahwa prestasi yang dicapai mereka adalah output dari sebuah proses tata kelola pembinaan atlet usia muda yang berjalan dengan baik.
"Saya sebagai Ketua Umum PBTI merasa bangga, atlet muda kita berprestasi di tingkat global. Ini menunjukkan walaupun dalam kondisi pandemi COVID–19, pembinaan atlet di pusat maupun di daerah tetap berjalan secara optimal," ujar Thamrin.
World Taekwondo (WT) menggelar event level G2 ini secara online atau virtual karena berlangsung di tengah pandemi. Sebelumnya, telah berlangsung rangkaian World Taekwondo Poomsae Open Challenge I, II, dan III. Dengan kata lain, ini adalah grand final atau putaran akhir dari rangkaian tersebut.
(Rachmat Fahzry)