HUELVA – Ganda campuran Thailand, Dechapol Puavanukroh/Sapsiree Taerattanachai berhasil melaju ke final Kejuaraan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021. Mereka akan berhadapan dengan Yuta Watanabe/Arisa Higashino asal Jepang.
Pada babak semifinal Kejuaraaan Dunia Bulu Tangkis 2021, Dechapol/Sapsiree bertemu Tang Chun Man/Tse Ying Suet dari Hongkong. Mereka menang dengan skor 15-21, 21-7, dan 21-10.

Karenanya, mereka bertekad merubah warna medali Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis menjadi emas. Bas dan Popor pun siap mengerahkan seluruh kemampuannya pada laga pamungkas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021.
“Besok (final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021) adalah pertandingan terakhir tahun ini, jadi kami ingin mengeluarkan semuanya,” kata Dechapol dikutip dari laman resmi BWF, Sabtu (18/12/2021).
Senada dengan rekannya, Sapsiree mengatakan senang sukses mencapai sembilan final dalam setahun. Namun begitu, menang dalam pertandingan melawan Yuta/Arisa di final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 adalah harga mati.
“Saya sangat senang tetapi kami masih harus fokus untuk besok karena kami ingin mengubah warna medali kami,” timpal Sapsiree.
Ya, final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 adalah pertandingan pamungkas kesembilan bagi duo Thailand di tahun ini. Dari delapan final sebelumnya, Dechapol/Sapsiree mampu merengkuh tujuh kemenangan, dan hanya sekali kalah.
Menariknya, Dechapol/Sapsiree hanya menelan kekalahan saat bertanding di final Denmark Open 2021, yang mana keduanya bertemu dengn Yuta/Arisa. Karena itu, menarik menanti pertemuan kedua pasangan di final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021.
(Rachmat Fahzry)