Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Disingkirkan Novak Djokovic di Semifinal Wimbledon 2021, Petenis Ini Menangis

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Sabtu, 10 Juli 2021 |12:59 WIB
Disingkirkan Novak Djokovic di Semifinal Wimbledon 2021, Petenis Ini Menangis
Denis Shapovalov gagal lolos ke final Wilmbledon 2021. (Foto: REUTERS/Joe Toth)
A
A
A

LONDON – Petenis asal Kanada, Denis Shapovalov, harus mengakui kekalahan dari Novak Djokovic pada semifinal Wimbledon 2021 di All England Lawn Tennis and Crowuet Club, Sabtu (10/7/2021) dini hari WIB. Karena kekalahan itu, Shapovalov merasa kecewa hingga tak membendung rasa sedihnya saat meninggalkan lapangan.

Kekecewaan Shapovalov memang beralasan. Meski melawan petenis nomor satu dunia, nyatanya Shapovalov mampu membuat Djokovic kewalahan hingga bermain sengit. Sayang, usahanya tidak berbuah apik setelah menyerah dengan skor 6-7 (3-7), 5-7, dan 5-7.

Denis Shapolapov

Pertarungan sengit memang terjadi pada laga tersebut. Pasalnya Shapovalov bermain sangat baik dan mampu memberikan tekanan kepada Djokovic. Bahkan pada set pertama, petenis berusia 22 tahun itu sempat unggul dengan skor 4-2.

Sayang, usaha keras Shapovalov di sepanjang laga tak mampu membendung Djokovic. Kekalahan itu pun terasa menyesakkan hingga ketika meninggalkan lapangan, pemain berusia 22 tahun itu tak bisa menahan rasa tangis.

Shapovalov memiliki alasan tersendiri tak kuasa menahan air mata. Sebab, jika melihat skor dari set pertama hingga ketiga, Shapovalov memiliki kesempatan besar untuk memenangi pertandingan. Apalagi, ia mengaku sudah melakukan yang terbaik, namun hasilnya tidak sesuai harapan.

BACA JUGA: Lolos ke Final Wimbledon 2021, Novak Djokovic Siap Ukir Sejarah

“Saya pikir yang sangat menyakitkan adalah saya merasa seperti akan memenangi pertandingan dan mungkin lanjut hingga final sampai meraih piala,” kata Shapovalov, dilansir Mirror, Sabtu (10/7/2021).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement