Nyaris Jadi Korban Insiden Mengerikan, Rossi: Red Bull Ring memang Berbahaya
SPIELBERG – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menyebut desain lintasan dari Sirkuit Red Bull Ring, Austria, sangat berbahaya. Terutama pada area, di mana ia nyaris menjadi korban insiden mengerikan yang melibatkan Johann Zarco dan Franco Morbidelli.
Pembalap berusia 41 tahun itu, para pembalap harus menyadari bahwa beberapa sudut di Sirkuit Red Bull Ring memang berpotensi menimbulkan kecelakaan hebat. Karena itu, ia sangat menyayangkan aksi Zarco yang terlalu nekat untuk bertindak agresif.
Pada insiden tersebut, Rossi sejatinya tidak mengalami kecelakaan. Tetapi, VR46 hampir terlibat dalam kecelakaan hebat tersebut setelah motor dari Zarco dan Morbidelli nyaris menimpa dirinya. Beruntung Rossi masih selamat dari insiden tersebut.
Namun begitu, Rossi sangat kecewa karena Zarco bertindak ceroboh. Ia merasa desain lintasan memang menjadi faktor dalam kecelakaan tersebut. Akan tetapi, insiden bisa dicegah andai Zarco lebih berhati-hati dan tidak terlalu nekat.
Baca juga Motor Tak Sekompetitif Rossi di Red Bull Ring, Vinales Luapkan Kekesalan
“Menurut saya, Red Bull Ring agak berbahaya di beberapa tempat, terutama saat Anda melakukan pengereman kerasa seperti ini, di mana kecepatan dari 300 km per jam menjadi 50 km per jam,” ungkap Rossi, mengutip dari Crash, Senin (17/8/2020).
“Pada kondisi tikungan tersebut, Anda harus berbelok sepenuhnya ke arah yang berlawanan,” tambah pembalap berpaspor Italia tersebut.
“Ini berpotensi menjadi tempat yang sangat berbahaya. Tetapi, saya pikir ini lebih tentang rasa hormat dari para pembalap,” lanjutnya.
“Ini lebih berbahaya daripada soal trek. Semua orang harus memikirkan ini, dan bukan hanya beberapa pembalap saja,” sambungnya.
Meski MotoGP Austria 2020 pada akhirnya telah berlalu, tetapi para pembalap masih harus menjaga kewaspadaannya. Pasalnya, hanya berselang satu pekan, para pembalap akan kembali berlaga di sirkuit yang sama dengan bertajuk MotoGP Styria 2020.
Kecelakaan tersebut tentu bisa menjadi pelajaran bagi para pembalap, terutama Zarco. Beruntung, Morbidelli yang menjadi korban kecelakaan terparah tidak mengalami kondisi yang buruk dan masih bisa membalap di MotoGP Styria 2020.
(Ramdani Bur)
