BOLOGNA – Manajer Ducati, Davide Tardozzi, tak tertarik dengan peringkat pembalap di tes pramusim MotoGP 2020. Sebab baginya, hal yang terpenting adalah kecepatan dalam perlombaan sesungguhnya, bukan dalam tes.
Para pembalap Ducati memang tak berhasil menempati posisi apik di hasil keseluruhan tes pramusim MotoGP 2020 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, dan Sirkuit Losail, Qatar. Pada tes di Malaysia, posisi terbaik diduduki oleh pembalap tim pabrikan, Danilo Petrucci, yang menempati urutan keenam. Sementara rekan setimnya, Andrea Dovizioso, tercecer ke urutan 15.

Selanjutnya, di tes pramusim Qatar yang digelar akhir pekan lalu, Petrucci dan Dovizioso tercecer dari 10 besar dalam hasil keseluruhan tes. Posisi terbaik ditempati oleh pembalap tim satelit, Jack Miller, yang bertengger di urutan kelima dengan catatan waktu yang terpaut 0,247 detik dari Maverick Vinales (Yamaha) yang keluar sebagai tercepat.
BACA JUGA: Joan Mir Percaya Suzuki Bisa Berbicara Banyak di MotoGP 2020
Mendapati hasil ini, Tardozzi mengaku tak terlalu mengambil pusing. Sebab, ia merasa Ducati tak berada dalam kondisi yang buruk dan siap bertarung memperbutkan hasil manis pada gelaran MotoGP 2020. Para pembalapnya pun dipercaya bakal tampil lebih cepat dalam balapan sesungguhnya.
"Meskipun peringkat yang sebenarnya kami tidak tertarik, kami tidak dalam kondisi yang buruk. Kami hanya tertarik pada kecepatan lomba,” ujar Tardozzi, sebagaimana dikutip dari Tutto Motori Web, Rabu (26/2/2020).
“Di Malaysia, kami juga mengalami kesulitan karena ban baru. Ban baru Michelin pada kenyataannya, memiliki karakteristik yang sangat baik, tetapi membutuhkan adaptasi yang lebih besar dari motor,” tukasnya.
(Ramdani Bur)