KUALA LUMPUR – Tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, mengungkapkan kekecewaannya yang gagal memenuhi ambisi untuk mentas di BWF World Tour Finals 2019. Pemain berusia 21 tahun itu merasa hancur karena gagal memastikan satu tempat terakhir untuk bisa berlaga di turnamen bergengsi pada akhir tahun tersebut.
Zii Jia sendiri memang memilih untuk melewatkan Korea Masters 2019 pada pekan ini yang menjadi turnamen terakhir untuk penghitungan poin BWF World Tour Finals. Namun, ia sangat menyayangkan pada hasil di dua turnamen terakhir karena menyia-nyiakan kesempatan di Fuzhou China Open dan Hong Kong Open.
Pada dua turnamen tersebut, Lee mengalami nasib sial karena mengalami keracunan makanan parah yang membuatnya tak berdaya dalam dua pekan turnamen tersebut. Meski sempat memaksakan diri di Fuzhou Open, Lee harus tersingkir di babak kedua.
Baca juga Indonesia Takkan Andalkan Jonatan dan Anthony di Perorangan SEA Games 2019
Setelah itu, peluang emas sejatinya bisa didapat Lee andai rasa sakitnya bisa pulih di Hong Kong Open. Namun, takdir berkata lain, karena kondisinya belum pulih, ia harus absen dan membuang kesempatan emas lolos ke BWF World Tour Finals 2019.