BURIRAM – Dunia balap, baik motor maupun mobil, mengenal istilah rekan setim adalah musuh pertama yang harus dikalahkan. Rivalitas antara dua pembalap dalam satu tim kerap terjadi, seperti yang dialami Jorge Lorenzo dengan Andrea Dovizioso di Ducati Corse pada MotoGP 2018.
Menyinggung nama Jorge Lorenzo, Por Fuera sudah menjadi rekan setim untuk dua pembalap juara dunia lainnya, yakni Valentino Rossi di Yamaha dan kini Marc Marquez bersama Repsol Honda. Lalu siapa di antara keduanya yang memberi pembalap berusia 32 tahun itu tekanan lebih hebat?

Baca juga: Gagal Dapat Poin di Thailand, Lorenzo: Ini Sungguh Mengecewakan!
“Tidak keduanya. Saya selalu cukup kuat untuk hanya fokus pada diri sendiri dan pekerjaan saya. Apa yang dikatakan atau dilakukan rekan setim, tidak pernah mempengaruhi saya,” kata Jorge Lorenzo, dilansir dari Motorsport, Rabu (9/10/2019).
“Akan tetapi, keduanya adalah pembalap juara dunia yang hebat dan tidak pernah memberi apa pun kepada rekan setimnya. Saya juga seperti itu,” imbuh juara dunia MotoGP tiga kali tersebut.
Selama menjadi rekan setim Valentino Rossi, Jorge Lorenzo harus melihat pembalap asal Italia itu menjadi juara dunia dua kali beruntun, yakni pada MotoGP 2008 dan 2009. Ia kembali harus melihat rekan setimnya menjadi juara dunia, yaitu Marc Marquez, pada musim ini.

Ironisnya, ketika bersama Valentino Rossi, prestasi Jorge Lorenzo bisa dikatakan tidak terlalu buruk. Sedangkan bersama Marc Marquez, hasil kedua pembalap cukup jomplang. Ketika The Baby Alien sanggup konsisten naik podium, pembalap bernomor motor 99 itu kesulitan hanya untuk masuk 10 besar.
(Fetra Hariandja)