BOLOGNA – Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, yakin kedua rider timnya, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso bisa meraih hasil positif di setiap serie MotoGP. Dasarnya, Andrea Iannone menjadi pembalap yang memiliki top-speed paling tinggi dibandingkan dengan pesaing lainnya.
Rider asal Italia tersebut, menggeber motornya hingga kecepatan 351 km/jam (218,2 mph). Sayangnya, Iannone tidak dapat melanjutkan lomba karena terjatuh saat masuk tikungan.
Oleh karena itu, jelang mengaspal di GP Argentina, Ducati mengaku akan fokus pada ketertinggalan mereka saat berada di sudut tikungan. Sebab, mereka ingin memperbaiki kelemahan dari Desmosedici GP16 terkait dengan grip ban yang masih banyak bergerak.
“Kami memulai dengan baik, itu sangat positif. Kami bermain secara teknis dengan Yamaha dan Honda, kami bisa menunjukkan kecepatan dan kami tahu bahwa kami diharapkan kuat. Pernahkah Anda melihat kekuatan kita di trek lurus?,” terang Paolo Ciabatti mengutip Motorsport, Jumat (1/4/2016).
“Michelin banyak melakukan perubahan, kita melihat itu saat di uji coba dan balapan. Lantas kami memiliki ide untuk meningkatkan motor, karena grip ban masih banyak bergerak di sudut sudut dibandingkan dengan milik Yamaha,” tuntas pria asal Italia tersebut.
Top Speed MotoGP di Qatar:
(Fajar Anugrah Putra)