Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perebutan Gelar MotoGP 2015 Sarat Konspirasi

Tatang Adhiwidharta , Jurnalis-Senin, 15 Februari 2016 |07:27 WIB
Perebutan Gelar MotoGP 2015 Sarat Konspirasi
Insiden Valentino Rossi dan Marc Marquez di Sirkuit Sepang. (Foto: Crash)
A
A
A

BORMES LES MIMOSAS – Bos Yamaha Tech 3, Herve Poncharal, mengungkapkan, insiden kecelakaan di Sepang yang melibatkan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Movistar Yamaha, Valentino Rossi menimbulkan dampak yang besar pada gelaran MotoGP. Pasalnya, ajang balap kuda besi tersebut turut melibatkan perdana menteri dari kedua negara masing-masing pembalap.

Media sosial kerap memunculkan banyak informasi yang bisa diakses masyarakat luas. Hal inilah yang mempengaruhi gelaran MotoGP, terlepas dari kontroversi yang terjadi di Sirkuit Sepang, Malaysia, musim lalu.

“Semua orang bisa mengakses berbagai media dari mana saja. Itulah yang menyebabkan Perdana Menteri Italia Matteo Renzi dan Mariano Rajoy dari Spanyol turun tangan untuk mengatasi perselisihan kedua rider. Hal itu menunjukkan bahwa mereka ingin menggunakan MotoGP untuk mendongkrak popularitasnya," ungkap Poncharal mengutip Motorsport, Senin (15/2/2016).

Namun ketika ditanya mengenai Lorenzo dan Marquez terlibat persekongkolan untuk menjatuhkan Rossi melalui media sosial, Poncharal menjawab kemungkinan ada rahasia yang sedang disembunyikan oleh mereka. Sebab, ia merasa aneh ketika Baby Alien berperilaku seperti merelakan gelar juara dunia dua kali secara berturut-turut pindah ke tangan X-Fuera ketimbang The Doctor.

“Mungkin ada kesepakatan rahasia antara Lorenzo dan Marquez. Jika itu benar terjadi, jujur sangat menggelikan. Tapi Anda tidak bisa untuk menggiring perspektif penggemar, karena mereka sudah mempunyai sikap secara objektif,” pungkasnya.

(Fajar Anugrah Putra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement