Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pedrosa: Akhir Pekan yang Sulit

Aditya Putra , Jurnalis-Senin, 16 September 2013 |12:48 WIB
Pedrosa: Akhir Pekan yang Sulit
Pembalap Honda, Dani Pedrosa. (Foto: Reuters)
A
A
A

MISANO – Pembalap MotoGP untuk tim Honda, Dani Pedrosa harus puas finis ketiga di belakang dua saingan utamanya, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo dari Yamaha. Rider asal Spanyol itu pun kemudian berujar bahwa dia menjalani akhir pekan yang sulit dan kurang merasa nyaman saat mengendarai motornya.
 
Pedrosa sebenarnya mampu meraih catatan waktu secara konsisten pada tiga seri pertama MotoGP, di mana selalu menempati posisi kedua. Namun, petaka baginya dimulai pada latihan bebas keempat, saat mulai kehilangan grip pada RC213V yang dikendarainya. Pada sesi kualifikasi, Pedrosa harus puas menempati urutan keempat, sehingga memulai balapan dari barisan kedua.
 
“Secara keseluruhan, kemarin merupakan akhir pekan yang sulit. Saya bersusah payah sejak hari pertama dan tak mampu mendapatkan “feeling” yang bagus saat berada di tikungan. Sementara saat balapan, saya coba menekan dengan kecepatan terbaik,” ujar Pedrosa, seperti diansir Crash, Senin (16/9/2013).
 
“Saya memulainya dengan motivasi yang bagus, namun kehilangan banyak waktu pada lap-lap awal. Kemudian, saya mencoba untuk fokus dan membalap dengan sempurna, juga pada setiap belokan,” lanjut pembalap berusia 27 tahun yang telah mengoleksi 80 podium sepanjang kariernya itu.
 
Pedrosa juga bercerita tentang pertarungannya dengan Marquez, sejak balapan bersisa 11 lap. Sempat salip-menyalip, dua kali juara dunia kelas 250cc itu harus mengakui keunggulan yuniornya, hingga akhirnya finis di urutan ketiga. Namun, Pedrosa mengatakan kalau dia sudah berusaha seoptimal mungkin.
 
“Saya membalap dengan ritme yang bagus walaupun tak merasa nyaman dan pada akhirnya, saya terlibat pertarungan dengan Marc. Saya membuat satu kesalahan pada belokan terakhir dan kemudian kehilangan sentuhan pada tiga lap terakhir,” ujar Pedrosa.
 
“Tapi saya menekan dengan kecepatan terbaik dan hari ini saya tak bisa melakukannya dengan lebih baik. Pada balapan-balapan sebelumnya, saya juga kerap berjuang dengan melakukan hal yang sama,” lanjut pembalap yang belum pernah sekalipun meraih gelar juara dunia MotoGP –tiga kali runner-up.

(Aditya Putra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement