LONDON – Legenda hidup Formula One (F1), Neill Mansell pun tidak ketinggalan menyoroti belapan penutup di Abu Dhabi, akhir pekan lalu.
Sekelumit cerita mengenai balapan pamungkas yang mengantarkan Sebastian Vettel menjadi juara dunia, nampaknya masih menjadi topik terhangat di seantero Eropa, termasuk mantan pembalap Mansell.
Namun, Mansell bukan memuji hiburan yang dipertontonkan sejumlah pembalap beken dunia seperti Fernando Alonso dan Mark Webber. Melainkan mengkritik gaya balapan keduanya di seri penutup yang terkesan hambar tanpa over-taking
“Keduanya tampil protagonis. Alonso dan Webber tidak menampilkan performa sebagaimana mestinya,” sindir Mansell di Daily Mail, (Kamis 18/11/10).
“Balapan itu sangat membosankan. Anda harus berupaya sekuat tenaga untuk menyalip lawan. Saya tidak mengerti mengapa Alonso tidak seagresif dulu. Padahal, mobilnya terlihat begitu cepat dari kompetitiornya. Ini tidak masuk akal!,” ketus juara dunia 1992 itu.
Pria paruh baya itu melanjutkan. “Sangat mudah memberi komentar setelah balapan berlangsung. Berdasarkan analisis saya, kesalahan terbesar Ferrari saat merka gagal mengantisipasi pit-stop Webber.”
Tidak lupa, Mansell juga memberikan apresiasi kepada juara dunia baru, Vettel.
“Ia melakukan pekerjaanya dengan fantastis.untuk menjadi yang terdepan dan memenangkan perlombaan. Dia juara sejati yang termuda dari tim Red Bull Racing. Jadi tidak ada yang boleh meremehkan dia lagi Buat Webber, semoga kesempatan itu datang lagi musim depan,” tutup Mansell.
(Hendra Mujiraharja)