ENSTONE – Mewakili Formula One (F1), CEO Williams Adam Parr dan boss Mercedes Nobert Haug berharap Bob Bell segera menemukan pekerjaan barunya setelah meninggalkan Renault.
Diketahui, Bell pertama kali bergabung dengan Renault , ketika masih dibawah naungan Benetton sebagai teknisi Direktur di tahun1997. Sebelumnya dia mengawali karirnya di F1 bersama McLaren tahun 1982.
Bell juga sempat bergabung dengan tim Jordan (1990) dan akhirnya kembali ke Renault dua tahun berikutnya. Ketika itu dia sebagai deputy direktur teknisi dan naik jabatan menjadi direktur teknisi untuk menggantikan Mike Gascoyne yang pindah ke Toyota F1 2003.
Dengan adanya kasus Crashgate, Bell dipercaya sebagai tim principal sementara. Namun di musim ini, Bell memutuskan untuk meninggalkan tim yang berbasis di Enstone itu, Rabu, (6/10/2010). Posisinya akan digantikan oleh Eric Boullier.
Pimpinan tim F1 Mercedes dan Wiiliams berharap agar Bell bisa mendapatkan pekerjaan baru yang tepat untuknya. “Tentunya dia seseorang yang sangat mahir. Saya harap dia akan mendapatkan pekerjaan dengan segera,” ujar, Adam Parr.
“Bob telah melakukan pekerjaannya dengan baik dan saya tidak punya bayangan apa yang akan terjadi.,” ujar Haug kepada Motosport, Rabu (13/10/2010).
(Fetra Hariandja)