VALENCIA - Jorge Lorenzo sempat antusias mendepak Valentino Rossi dari posisi runner up MotoGP Valencia 2009, kemarin. Sayang, perjuangan itu kandas setelah sistem airbag miliknya bekerja lambat.
Lorenzo kepanasan akibat kantong udara di kostumnya tidak segera terbuka di awal laga. Kondisi ini membuat konsentrasinya buyar. Posisinya di belakang Dani Pedrosa pun diambil alih rekan setimnya, The Doctor.
"Balapan kemarin sangat berat. Jujur saja, saya belum pernah cocok dengan trek ini," aku Lorenzo seperti dilansir autosport, Senin (9/11/2009).
"Saya membuat kesalahan di tikungan lambat dan sistem airbag lambat terbuka. Saya merasa tidak nyaman," terang pembalap Fiat Yamaha, "Vale langsung menyalip dan saya kesulitan mengejarnya."
Meski begitu, Lorenzo tetap puas dengan hasil kompetisi sepanjang musim ini, yang menempatkannya di peringkat dua klasemen.
"Setiap orang pasti ini merebut gelar juara dunia. Tapi posisi runner up juga lumayan," katanya.
(Devy Lubis)