JAKARTA – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, sudah dipastikan tidak akan lolos ke Olimpiade Paris 2024 secara matematis. Hal ini pun tidak disesali oleh The Daddies -julukan Ahsan/Hendra.
Berdasarkan perhitungan matematis, Ahsan/Hendra memang sulit untuk mengejar tiket ke Paris. Terlebih, Indonesia juga sudah mengamankan satu tiket ganda putra lewat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Sementara jika Ahsan/Hendra ingin lolos, mereka harus berada di delapan besar bersama Fajar/Rian. Sedangkan pada ranking race to Olympic saat ini, Ahsan/Hendra berada di urutan ke-16 dengan koleksi 56,140 poin.
Perhitungan poin Olimpiade sendiri masih akan berlangsung hingga April 2024. Namun, sejak mereka tersingkir di babak 32 besar All England 2024, Fajar/Rian memutuskan untuk merelakan Olimpiade Paris 2024.
"Ya habis All England (kita putuskan stop kejar Olimpiade) karena kan sudah ketahuan," ujar Hendra saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (27/3/2024).
Meski begitu, Ahsan/Hendra tidak menyayangkan kegagalan mereka tampil di Olimpiade Paris 2024. Apalagi di usia yang tidak muda lagi, The Daddies merasa sudah berusaha menunjukkan performa terbaik.
"Enggak (menyayangkan gagal lolos Olimpiade Paris), sudah berusaha. Kita juga dari awal kan udah pengen meramaikan juga tapi memang enggak qualified, kita sudah berusaha," sambung Ahsan.
Bahkan dengan dipastikan gagal ke Olimpiade Paris 2024 mereka memutuskan mundur dari Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024. Mereka memilih beristirahat usai menjalani rangkaian panjang race to Olympic 2024.
(Wikanto Arungbudoyo)