Kisah Sedih Svend Pri, Rival Rudy Hartono yang Depresi Berat hingga Akhirnya Tewas Bunuh Diri

Djanti Virantika, Jurnalis
Sabtu 17 Februari 2024 08:35 WIB
Svend Pri kala berlaga. (Foto: Yonex)
Share :

KISAH sedih Svend Pri, rival Rudy Hartono yang depresi berat hingga akhirnya tewas bunuh diri akan diulas dalam artikel ini. Svend Pri sendiri merupakan salah satu pebulu tangkis andalan Denmark pada era 90-an.

Ya, dunia bulu tangkis mendapat kabar menyedihkan saat kehilangan Svend Pri. Pada 9 Juni 1983, Svend Pri dikabarkan meninggal dunia karena bunuh diri.

Sebelum tewas bunuh diri, Svend Pri dikabarkan menjalani kehidupan yang sulit usai pensiun dari dunia bulu tangkis sejak 1981. Dia bahkan sempat mengalami depresi berat.

Svend Pri dikabarkan sering mabuk-mabukan. Dia juga tak jarang menelan obat penenang sebelum tewas dengan cara tragis tersebut.

Kondisi ini dipicu masalah rumah tangga yang dialami Svend Pri. Dia sendiri diketahui menikahi perempuan cantik bernama Tofe. Selain karena masalah rumah tangga, pebulu tangkis yang memiliki nama asli Svend Andersen itu juga disebut mengalami masalah pada bisnisnya.

Kabar meninggalnya Svend Pri tentu saja meninggalkan duka mendalam pada dunia bulu tangkis. Sebab, pebulu tangkis kelahiran Copenhagen, Denmkar, 18 Maret 1945 itu sukses mengukir prestasi fantastis selama kariernya sehingga punya banyak sekali penggemar.

Bahkan, Svend Pri menjadi rival sengit legenda bulu tangkis Indonesia, yakni Rudy Hartono. Pri yang awalnya bermain di sektor ganda putra bisa muncul sebagai rival abadi Rudy Hartono di sektor tunggal putra.

Sederet persaingan sengit tersaji kala keduanya saling berhadapan di lapangan. Salah satunya terjadi di Piala Thomas 1974.

Kala itu, Svend Pri mampu mengalahkan Rudy Hartono. Padahal, Piala Thomas 1974 berlangsung di Jakarta. Beruntung, meski Rudy Hartono kalah, Indonesia tetap bisa mengalahkan Denmark dengan skor besar 8-1.

Pertemuan keduanya tak hanya terjadi di ajang Piala Thomas 1974 saja, mereka pernah bersaing sengit juga di All England. Kala itu, Rudy begitu superior dengan rentetan tujuh gelar yang berhasil didapatnya di All England mulai 1968 hingga 1974.

Akan tetapi, ketika rekor gelar All England kedelapan coba direbut Rudy, Pri muncul sebagai penjegal. Dia pun berhasil mencuri gelar All England pada 1975. Dia mengalahkan Rudy Hartono di final dengan skor 15-11 dan 17-14.

Selain All England, di sepanjang kariernya, Svend Pri sukses merebut gelar Denmark Open, Swedish Open, German Open, Dutch Open, European Championships 1980, dan masih banyak lagi lainnya.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya