Reaksi Tontowi Ahmad Ditunjuk Jadi Mentor Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade Paris 2024: Niat Saya Tulus agar Ganda Campuran Berprestasi Lagi

Bagas Abdiel, Jurnalis
Senin 08 Januari 2024 19:19 WIB
Tontowi Ahmad jadi Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024. (Foto: Bagas Abdiel/MNC Portal Indonesia)
Share :

JAKARTA – Mantan pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad, merasa senang bisa ditunjuk menjadi mentor di Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade Paris 2024. Bersama Liliyana Natsir, ia akan menjadi mentor tim ganda campuran yang digawangi Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Sebagai peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Tontowi bersama Liliyana memiliki pengalaman yang bisa dibagikan kepada juniornya. Terlebih, setelah peninggalannya, skuad ganda campuran Indonesia saat ini terbilang mengalami penurunan drastis.

Karena itu, bukan tugas mudah bagi Tontowi yang nantinya juga akan berkolaborasi bersama Herry Iman Pierngadi sebagai pelatih. Namun, pria berusia 36 tahun itu memiliki niat tulus membantu ganda campuran Indonesia agar bisa berjaya seperti sedia kala.

"Pas saya ditunjuk mentor saya berpikir kenapa enggak? Saya ingin mengeluarkan pengalaman dan kekuatan terbaik saya. Niat saya tulus agar ganda campuran bisa berprestasi lagi," ucap Tontowi dalam konferensi pers yang dihadiri MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung, Senin (8/1/2024).

"Saya sebagai mantan atlet ini akan membantu para atlet. Dulu zaman saya 2016 dapat emas Olimpiade mentor saya koh Chris (Christian Hadinata). Mudah-mudahan mentor yang sebagai pendamping dan kakak dan teman ngobrol, pressure (pemain) bisa berkurang dan kita bagi pengalaman juga," jelasnya.

Sejauh ini, skuad ganda campuran Indonesia memang tengah kritis untuk bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024. Per 2 Januari 2024, Rinov/Pitha memiliki posisi tertinggi dengan menempati peringkat 14 dalam ranking road to Olympic.

Untuk saat ini, ranking tersebut masih terbilang aman lolos ke Olimpiade Paris 2024. Namun, penghitungan poin Olimpiade Paris 2024 masih akan terus berlangsung hingga 28 April 2024. Karena itu, adanya mentor dalam Tim Ad Hoc diyakini bisa membantu skuad ganda campuran Indonesia.

"Persiapan Olimpiade persiapannya sangat besar. Dengan adanya mentor bisa bantu mereka dan bagi pengalaman. Beri motivasi. Karena enggak hanya latihan, tapi juga beberapa faktor yang ditingkatkan seperti motivasi, pengalaman. Sebelumnya enggak ada tim seperti ini," lanjut Tontowi.

"Saya apresiasi dan kebetulan saya dilibatkan, saya sangat bangga, dan semoga bisa dapat hasil maksimal sehingga saya merasa ikut andil. Dulu sebagai atlet dan sekarang jadi mentor. Mudah-mudahan bulu tangkis Indonesia tetap jaya," imbuhnya.

Selain Rinov/Pitha, pasangan pelatnas PBSI yang ikut meramaikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati. Mereka kini menduduki ranking 25.

Tak hanya pasangan pelatnas, duet non-pelatnas yakni Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja turut diperhitungkan, Mereka saat ini menempati peringkat 16.

(Admiraldy Eka Saputra)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya