COPENHAGEN – Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi sukses memulangkan wakil Prancis, Margot Lambert/Anne Tran di babak 32 besar BWF World Championships 2023, Rabu (23/8/2023). Mereka pun bisa dikatakan menang mudah karena mampu mengatasi Lambert/Tran dengan dua gim langsung.
Bermain di Royal Arena, Copenhagen, Denmark, pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu mengamankan tiket ke 16 besar BWF World Championships 2023 usai menang dua gim langsung dengan skor 23-21, dan 21-11. Butuh waktu 44 menit bagi Febriana/Amalia untuk bisa merampungkan semua itu.
Jalannya Pertandingan
Lambert/Tran bermain dengan santai sejak awal pertandingan pada gim pertama. Namun, duet Prancis itu sukses meraih poin beruntun dengan mengandalkan variasi pukulan lambung dan netting.
Ana/Tiwi terpantau kesulitan untuk membalikkan keadaan. Beberapa pukulan mereka justru mendarat di luar lapangan. Alhasil, Ana/Tiwi tertinggal dari Lambert/Tran pada jeda interval gim pertama dengan skor 9-11.
Usai jeda, Ana/Tiwi yang sebelumnya tertinggal bermain dengan lebih santai. Mengikuti tempo bermain ganda putri Prancis, keduanya justru berhasil meraih poin lewat keunggulan saat beradu reli-reli panjang.
Pada akhirnya, Ana/Tiwi berhasil mengamankan kemenangan di gim pertama dengan skor 23-21. Berlanjut pada gim kedua, Ana/Tiwi terpantau bermain dengan kepercayaan diri sejak awal pertandingan.
Mereka nyaman mencetak poin beruntun lewat kombinasi permainan ofensif dan defensif. Variasi pukulan yang dilepaskan oleh ganda putri ranking 16 dunia itu sulit diantisipasi oleh Lambert/Tran.
Dengan permainan yang dominan, Ana/Tiwi berhasil mengunci keunggulan pada jeda interval dengan skor meyakinkan 11-6. Setelah rehat, Ana/Tiwi terpantau menunjukkan permainan konsisten. Poin beruntun kembali tercipta.
Ana/Tiwi juga berhasil mendominasi dalam setiap duel reli panjang dengan Lambert/Tran. Pada akhirnya, Ana/Tiwi berhasil memenangkan gim kedua dengan skor 21-11 untuk melangkah ke babak 16 besar BWF World Championship 2023.
(Rivan Nasri Rachman)