PEMBALAP McLaren, Lando Norris, memecahkan trofi kemenangan spesial milik Max Verstappen di F1 GP Hungaria 2023. Bukannya minta maaf, dia malah melempar kesalahan kepada sang bintang Red Bull Racing sendiri.
Dalam balapan 70 lap di Sirkuit Hungaroring yang digelar pada Minggu (23/7/2023) malam WIB itu, Verstappen berhasil naik podium pertama sekaligus mencatatkan tujuh kemenangan beruturut-turut musim ini. Dia melewati garis finis dengan selisih lebih dari 30 detik atas Norris dan rekan setimnya, Sergio Perez, yang berada di belakangnya.
Seperti biasa, pembalap yang finis di tiga besar melakukan selebrasi di atas podium setelah balapan. Nah, di sinilah momen nahas tersebut terjadi.
Ketika Norris mencoba membuka botol sampanyenya untuk disemprotkan ke Verstappen, dia membantingnya terlalu keras di atas podium. Alhasil, trofi kemenangan spesial GP Hungaria 2023 yang berbentuk guci keramik milik bintang asal Belanda itu pun jatuh ke lantai hingga rusak menjadi beberapa bagian.
BACA JUGA:
Setelah itu, Norris masih melanjutkan aksinya menyemprotkan sampanye ke Verstappen dan Perez meski terlihat ada raut bersalah di wajahnya. Dalam konferensi pers setelah balapan pun, kedua pembalap itu menceritakan apa yang terjadi.
Lalu, Norris berkelakar bahwa insiden tersebut terjadi karena salah Verstappen. Sebab menurutnya, sang juara F1 2021 dan 2022 meletakkan trofinya terlalu pinggir di podium sehingga mudah sekali untuk terjatuh.
“Saya tidak yakin. Max meletakkannya terlalu dekat ke tepi!” kata Norris dilansir dari Speedcafe, Senin (24/7/2023).
“Saya akan memegangnya lain kali,” jawab Versatppen.
“Ya, pegang saja. Aku tidak tahu. Itu jatuh, saya kira itu bukan masalah saya. Itu miliknya!” sahut Norris lagi.
Yang jelas, Norris nampaknya harus membayar pengganti trofi tersebut. Seorang jurnalis Hungaria membeberkan bahwa trofi khusus itu dibuat oleh Herendi Porcelanmanufaktura Zrt yang semuanya merupakan buatan tangan.
Waktu produksinya adalah enam bulan dan trofi itu dibanderol dengan mahar 40 ribu Euro atau setara dengan Rp666 juta.
Kabarnya, perusahaan manufaktur tersebut akan mempercepat proses pembuatan trofi penggantinya. Tujuannya agar Verstappen tak perlu menunggu hingga akhir tahun untuk membawa pulang trofi kebanggaannya itu secara utuh.
(Nanda Aria)