ALCANIZ - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, membuat kejutan di MotoGP 2022 dengan menjadi salah satu kandidat juara. Akan tetapi, sebelum ada di titik ini, Aleix ternyata hampir meninggalkan Aprilia.
Sebagaimana diketahui, Espargaro sempat menjadi pesaing Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di klasemen sementara MotoGP 2022. Sayang, dia gagal menunjukkan performa apik dalam enam balapan terakhir.
Walau demikian, Espargaro sudah cukup puas dengan performa motornya sekarang. Espargaro mengikuti perkembangan motor Aprilia RS-GP sejak bergabung pada 2016.
“Sejak pertama kali bergabung dengan Aprilia, saya yakin momen ini akan datang, yaitu untuk menempatkan motor di lima besar atau podium. Mungkin tidak untuk bersaing merebut gelar, tetapi bisa ke podium,” kata Espargaro, dikutip dari laman resmi MotoGP, Kamis (15/9/2022).
Espargaro mengaku tidak mudah untuk mencapai titik ini. Sebab, dia sempat kehilangan kepercayaan diri pada masa awal pengembangan motor Aprilia.
“Begitu pertama kali mencoba motornya di Valencia, saya berkata kepada tim, motornya bagus dan punya potensi besar. Tetapi, dari momen itu, semuanya berubah dan saya kehilangan keyakinan. Motornya memiliki banyak masalah,” ujarnya.
Bahkan, Espargaro sempat berpikir untuk meninggalkan Aprilia pada beberapa musim lalu. Akan tetapi, kehadiran Massimo Rivola mengubah keadaan sehingga pemikirannya pun berubah.