Kedua pasangan memulai jalannya game kedua dengan cukup sengit, dengan adu drive cepat berhasil disuguhkan. Rally-rally panjang pun juga kerap terjadi, namun Chen/Jia lebih sering membuat Apri/Fadia tampil cukup tertekan.
Tidak membutuhkan waktu lama, Chen/Jia kembali menemukan ritme permainan terbaik yang sulit untuk diantisipasi oleh Apri/Fadia. Meski telah berupaya keluar dari tekanan, Apri/Fadia harus tertinggal 5-11 di interval game kedua.
Chen/Jia kembali menunjukan dominasinya dalam melakukan serangan setelah interval. Tidak mampu keluar dari tekanan, Apri/Fadia pun harus mengakui keunggulan Chen/Jia 12-21 di game kedua yang membuat mereka harus puas hanya menjadi runner up.
(Rivan Nasri Rachman)