LOSAIL – Marc Marquez harus puas hanya finis di posisi kelima di MotoGP Qatar 2022. Marquez pun mengaku masih belum sepenuhnya nyaman berada di atas motor baru Honda.
Ketidaknyamanan itu mulai dirasakan peraih enam kali gelar juara MotoGP ini sejak di sesi pemanasan. Kala itu, Marquez mengalami kecelakaan tunggal di salah satu titik Sirkuit Losail ini.
Kejadian itu membuatnya merasa aneh. Dia mengibaratkannya seperti kehilangan rasa di atas RC213V barunya itu.
“Pagi ini saya tidak mengerti dengan kecelakaan itu, membuat saya kehilangan rasa,” ucap Marquez dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin (7/3/2022).
BACA JUGA: Marc Marquez Gagal Naik Podium di MotoGP Qatar 2022, Akui Sirkuit Losail Sulit Ditaklukkan
Keanehan itu berlanjut di sesi balapan. Dia yang awalnya bisa bersaing di posisi terdepan bersama rekan Hondanya, Pol Espargaro, tapi perlahan-lahan melambat.
BACA JUGA: Penyebab Fabio Quartararo Tampil Buruk di MotoGP Qatar 2022
Marquez sempat menyadari beberapa “peringatan” ketika sudah mulai dibalap terutama oleh sang pemenang, Enea Bastianini. Terlepas dari itu, dia masih mampu mengendarai motornya dengan sangat baik.
“Dalam balapan, saya mendapat satu atau dua peringatan dan di belakang Bastianini saya menyadari bahwa itu bukan hari yang tepat. Memang benar, Pol melaju sangat cepat dengan motor yang sama dan saya mengucapkan selamat kepadanya atas cara dia membalap,” lanjutnya.
“Saya masih tidak merasa nyaman di sadel, tetapi secara fisik saya senang dengan keadaan saya,” terangnya.
Pemenang dalam balapan seri pertama ini adalah pembalap Gresini Ducati, Enea Bastianini. Kemudian, ada pembalap KTM Red Bull, Brad Binder, di urutan kedua.
Sementara itu, rekan setim Marc Marquez, Pol Espargaro, finis di urutan ketiga. Tentunya, Marquez harus mengambil beberapa langkah ke depan.
(Djanti Virantika)