SAN ANTONIO – Pelatih San Antonio Spurs, Gregg Popovich, mengomentari soal sosok pemain andalan Los Angeles (LA) Lakers, LeBron James. Popovich yang ikut mengakui ketangguhan James mengatakan bahwa sang pemain bintang itu merupakan sosok yang sulit untuk dijaga.
James sejatinya kini sudah tak berusia muda lagi. Dia sudah menginjak usia 36 tahun. Meski begitu, dia masih muncul sebagai sosok yang tampil dominan di pentas NBA.
Seperti yang diketahui, James sudah hampir 20 tahun berkarier di NBA. Awal kemunculan pebasket asal Amerika Serikat iu terjadi pada musim 2003-2004 saat bermain untuk Cleveland Cavaliers.
BACA JUGA: LeBron James Kesal Tak Dapat Nilai Terbaik di Jajak Pendapat
Meskipun memiliki dua cedera besar selama kariernya bersama Lakers, LeBron James hampir tidak pernah menghabiskan waktu lama di luar lapangan. Dia menghabiskan uangnya untuk menjaga kebugaran tubuh. Setiap tahunnya, dia menghabiskan USD1 juta.
BACA JUGA: Ternyata, LeBron James Tak Pernah Menangi Laga Playoff di Kandang Selama Bela LA Lakers
Selain memiliki fisik yang baik, James juga memiliki IQ tinggi dalam bermain basket. Inilah sebabnya dia bisa bermain di level tertinggi bahkan saat di usianya yang tidak lagi muda.
Meskipun kekuatan fisik James sedikit menurun karena faktor usia, dia memiliki kecerdasan saat bermain. Hal itu membuatnya sulit dihentikan lawan.
Saat pelatih Spurs, Gregg Popovich, ditanya mengenai bagaimana seseorang mencoba untuk menghentikan LeBron James. Dia pun memiliki jawaban yang merangkum keseluruhan pertanyaan bahwa James adalah pemain yang memang tidak mudah ditaklukkan.
"Apakah kamu pernah menonton LeBron bermain sebelumnya? Dia adalah LeBron James. Itulah yang membuatnya sangat sulit untuk dijaga," ucap Popovich, mengutip dari Fadeaway World, Jumat (24/9/2021).
Popovich dan James telah banyak bertemu satu sama lain sebagai lawan, termasuk tiga kali di final NBA. Ia keluar sebagai pemenang melawan James pada dua final yang dimainkan, tetapi ia memiliki rasa hormat yang tak terbatas untuk James.
James adalah juara NBA empat kali, MVP final empat kali, dan MVP musim reguler empat kali. Saat ini, dia bermain untuk LA Lakers dan James akan berusaha untuk kembali ke kejuaraan musim depan, terutama mengingat betapa buruknya penampilan mereka musim mereka tahun lalu.
(Djanti Virantika)