"Setidaknya saya tidak melihat cara lain. Saya ingat ketika saya menyadari bahwa pertahanannya rusak ketika dia mulai bermain Snapchat selama konferensi pers. Hari berikutnya dia mengemudi dengan buruk. Segalanya penting. Ini mungkin tampak tidak signifikan, tetapi hal-hal ini dapat mengganggu Anda,” ujar Rosberg, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Selasa (25/2/2020).
“Ketika berbicara tentang Lewis (Hamilton), Anda harus memahami bahwa semakin Anda menyerangnya dan semakin agresif Anda dengannya, semakin kuat dia. Karena itu penting untuk masuk ke dalam pikiranya dan itu tidak mudah. Anda harus menaruh benih keraguan di kepalanya. Valtteri harus menjadi lawan yang konstan. Dia harus terobsesi dengan Lewis untuk merasakan kehadirannya,” tukasnya.
(Ramdani Bur)