MANILA – Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, meminta maaf kepada seluruh masyarakat Tanah Air. Sebab, Fajar/Rian harus tersingkir di babak perempatfinal cabang olahraga (cabor) bulu tangkis nomor perorangan dalam gelaran SEA Games 2019.
Fajar/Rian yang di turnamen ini merupakan unggulan pertama, sejatinya dijagokan untuk bisa meraih medali emas. Apalagi, ketimbang para pesaingnya, hanya Fajar/Rian adalah satu-satunya pasangan yang menempati posisi delapan besar dunia.
Baca juga: Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2019, Sabtu 7 Desember Pukul 19.00 WIB
Berhadapan dengan ganda putra Thailand, Bodin Isara/Maneepong Jongjit, di babak perempatfinal, Fajar/Rian justru secara mengejutkan kalah dua gim langsung dengan skor 16-21, 21-23. Hasil itu tentunya membuat Fajar/Rian merasa sangat kecewa.
Jika saja Fajar/Rian mampu melaju hingga semifinal, maka setidaknya mereka sudah mengantongi medali perak. Karena Fajar/Rian gugur di perempatfinal, maka mereka tak membawa apa-apa dari nomor perorangan. Meski begitu, Fajar/Rian harus mengakui kalau di pertandingan tadi Isara/Jongjit memang tampil lebih baik.
“Pastinya sangat kecewa. Kami mohon maaf karena tidak bisa menyumbang medali. Mereka (Isara/Jongjit) hari ini bermain lebih tenang dan bisa mengontrol bola. Sementara kami banyak angkat bola, jadi terus tertekan lawan,” ujar Rian, melansir dari laman resmi BWF, Sabtu (7/12/2019).
“Mereka hari ini bermain bagus, kami banyak melakukan kesalahan sendiri dan tertekan terus. Mereka bermain lebih tenang. Angin di sini kencang, tapi mereka bisa bermain lebih tenang dibanding kami. Kami kalah di situnya. Jadi kami banyak buru-buru matiin bola. Padahal bolanya gerak-gerak tidak beraturan,” sambung Fajar.
(Fetra Hariandja)