ODENSE – Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Greysia Apriyani, harus pulang lebih cepat dari kompetisi Denmark Open 2019. Sebab mereka telah gugur di babak 16 besar usai kalah dari pasangan Korea Selatan (Korsel), Chang Ye Na/Kim Hye Rin, dengan skor 21-23 dan 16-21, pada Kamis 17 Oktober 2019.
Kekalahan tersebut jelas membuat Greysia/Apriyani kecewa. Namun, mereka tak mau terlalu lama larut dalam kesedihan itu. Sebab masih ada kompetisi selanjutnya, yakni Prancis Open 2019, yang menanti pasangan ganda putri itu. Prancis Open 2019 sendiri bakal berlangsung dari 22 sampai 27 Oktober 2019.
Baca Juga: Jadwal Wakil Indonesia di Perempatfinal Denmark Open 2019
Greysia/Apriyani pun ingin menjadikan Prancis Open 2019 itu sebagai titik kebangkitan mereka di tahun ini. Mereka bahkan berjanji akan mengeluarkan permainan terbaik mereka dan bangkit di kompetisi itu.
“Selanjutnya kami akan bertanding di Prancis Open 2019. Pastinya kami akan berusaha untuk mengeluarkan permainan terbaik kami di sana,” ucap Greysia, seperti diwartakan laman resmi PBSI, Jumat (18/10/2019).
Greysia/Apriyani merasa perlu bangkit di Prancis Open 2019 lantaran ingin meraih poin sebanyak mungkin sebelum bergulirnya Olimpiade Tokyo 2020. Karena itu, banyak PR yang harus mereka perbaiki agar bisa bermain bagus di Prancis Open 2019.
“Tentunya ada banyak hal yang menjadi PR kami. Dari kami secara individu dan sebagai pasangan. Kami terus mencoba lebih baik dan berharap mendapat hasil maksimal. Karena turnamen terus bergulir jelang Olimpiade Tokyo,” tutup Greysia.
(Rivan Nasri Rachman)