AUSTIN – Salah satu pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengomentari apa yang diraihnya kala mengaspal pada seri ketiga MotoGP musim 2019 di Amerika Serikat. Vinales mengaku tetap bersyukur meski hanya bisa finis di posisi ke-11.
Sebagaimana diketahui, dalam balapan yang berlangsung di Circuit of the Americas pada dini hari tadi WIB, Vinales sejatinya berada di posisi positif jelang race dimulai, yakni menghuni urutan keenam. Namun posisi itu nyatanya tidak banyak membantu Vinales untuk bisa bersaing.
Situasi semakin sulit setelah Vinales harus menerima kenyataan mendapatkan hukuman penalti karena melakukan jump start. Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut pun akhirnya harus puas menyelesaikan balapan di MotoGP Amerika Serikat 2019 dengan berada di urutan ke-11.
Baca Juga: Gagal Bersaing di COTA, Vinales Keheranan
Meski pada akhirnya gagal bersinar di MotoGP Amerika Serikat 2019 tidak lantas membuat Vinales merasa kecewa berat. Bahkan pemilik julukan Top Gun tersebut tetap bersyukur mampu menyelesaikan balapan di MotoGP Amerika Serikat 2019.
“Saya sebenarnya menjalani balapan hari ini dengan perasaan positif, meski harus memulainya dengan buruk (setelah menerima hukuman penalti karena melakukan jump start),” jelas Vinales, seperti dirangkum dari Speedweek, Senin (15/4/2019).
“Akan tetapi di luar semua itu, saya merasa sangat nyaman berkendara di atas motor. Pada saat ini kami harus tetap mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk balapan selanjutnya di Jerez,” tuntas pembalap asal Spanyol tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)