Bahkan pertandingan pun sempat dihentikan selama enam menit karena udara yang begitu pengap. Meski begitu, petenis berusia 31 tahun itu mengaku istirahat tersebut cukup menguntungkan untuk menarik napas dan berpikir jernih untuk melakoni laga keras tersebut.
“Saya berjuang, dia berjuang. Kami semua berkeringat dengan banyak berganti baju dan celana pendek. Saya hanya mencoba bertahan di sana dan menemukan cara untuk memenangkan pertandingan,” ungkap Djokovic, mengutip dari Express, Kamis (6/9/2018).
“Sebenarnya ini sudah terjadi beberapa kali di turnamen ini, bahwa Anda bertahan di lapangan dengan cara seperti ini. Jelas bukan kondisi yang mudah untuk bermain dengan cara seperti itu. Tetapi itu sama untuk kedua pemain,” pungkasnya.
(Bagas Abdiel)