Pria Ini Beberkan Sifat Roger Federer di Masa Lalu

Hendry Kurniawan, Jurnalis
Sabtu 23 Desember 2017 02:13 WIB
Roger Federer dan Marco Chiudinelli (AFP)
Share :

BASEL – Kesuksesan yang didapat Roger Federer sebagai seorang petenis, jelas membuatnya menjadi sorotan dunia. Pasalnya, sepanjang kariernya, Federer telah mencatatkan diri sebagai petenis (pria) yang paling banyak memenangkan gelar juara grand slam. Tak ayal, Federer pun disebut-sebut sebagai salah satu petenis terbaik dunia sepanjang masa.

Lantaran prestasi yang ditorehkannya tersebut, Federer pun kerap mendapat sorotan mengenai tingkah lakunya di luar lapangan, kehidupannya sehari-hari, dan sifat seperti apa yang dimilikinya. Sejalan dengan prestasinya di atas lapangan, Federer nyatanya memiliki kepribadian yang menyenangkan dan sifat rendah hati.

(Baca juga: Demi Tampil Maksimal Musim Depan, Federer Indikasikan Absen di Prancis Open 2018)

Mungkin banyak orang yang menilai bahwa sifat dan kepribadian yang ditunjukkan Federer tersebut hanyalah topeng belaka agar membuat citranya sebagai petenis top dunia tidak tercoreng. Namun demikian, seorang sahabat Federer, Marco Chiudinelli, membeberkan sifat asli sang maestro tenis itu di masa lalu.

Chiudinelli merupakan sahabat Federer dan sama-sama berkewarganegaraan Swiss. Sama halnya dengan Federer, Chiudinelli juga merupakan seorang petenis. Ia bersama-sama dengan Federer meniti karier sebagai petenis sejak masih berusia muda, berlatih bersama, dan hingga kini menjadi sahabat.

Kepada media Chiudinelli mengungkapkan bahwa sifat rendah hati yang dimiliki Federer sudah dimiliki sejak masih muda, sebelum dirinya menuai kesuksesan seperti sekarang. Chiudinelli pun merasa bangga kepada sahabatnya itu, karena meski kini sudah menjadi pemain top, namun sifat rendah hati dan kebaikan yang ada dalam dirinya tidak hilang dan masih terpelihara dengan baik.

“Hubungan kami seperti persahabatan pada umumnya. Yang paling terpenting dari hubungan ini adalah kejujuran, dan juga kepercayaan. Roger belum berubah meskipun telah mendapat kesuksesan besar dan tetap menaruh kakinya di atas tanah (rendah hati). Itu bukan sesuatu yang dibuat-buat, itu adalah kebenarannya. Kami tidak sering bertemu, namun ketika kami bertemu, kami bersenang-senang bersama,” jelas Chiudinelli, menukil dari Express, Jumat (23/12/2017).

Meski memulai perjuangan bersama Federer, namun harus disayangkan karier Chiudinelli tak bisa segemilang sahabatnya itu. Chiudinelli kini telah pensiun sebagai atlet tenis pada awal tahun 2017. Peringkat tertinggi yang diraih Chiudinelli adalah menempati posisi ke-52 dunia.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya