Pada kedudukan interval, Jonatan pun unggul cukup jauh dengan skor 11-5. Akan tetapi, Vitidsarn juga tidak mau menyerah dan mendekatkan keunggulan Jonatan menjadi 17-16.
Bahkan, Vitidsarn mampu menyamakan kedudukan menjadi 17-17 imbas kesalahan sendiri yang kerap dilakukan Jonatan. Untungnya, Jonatan kembali fokus dan mengamankan gim kedua dengan skor 21-18.
Sayangnya, pada gim ketiga, Jonatan kembali tertekan dan langsung tertinggal 0-7. Pada kedudukan interval, Jonatan juga ketinggalan 5-11.
Keadaan pun tak banyak berubah setelah interval. Hingga akhirnya Jonatan harus mengakui keunggulan Vitidsarn dengan skor 8-21.
(Djanti Virantika)