Bos Ducati Ungkap Kesedihan Harus Kehilangan Jorge Martin dan Enea Bastianini di MotoGP 2025
BOS Ducati, Davide Tardozzi, mengungkap perasaannya harus kehilangan Enea Bastianini dan Jorge Martin di MotoGP 2025. Dia mengaku sedih mendapati hal itu.
Pasalnya,Enea Bastianini dan Jorge Martin yang merupakan dua pembalap bagus. Ia mengakui Enea Bastianini tak bisa menunjukkan performa terbaiknya seperti di Gresini Racing ketika pindah ke Ducati Lenovo, karena cedera yang dialaminya.
“Kami sangat menyesal kehilangan Martin dan Enea, dua pembalap kuat yang sangat kami percayai,” ucap Davide Tardozzi, dikutip dari Crash, Kamis (13/6/2024).
"Jorge memimpin kejuaraan dan Enea melakukan banyak hal hebat bersama kami, pertama di tim satelit dan kemudian di tim merah (Ducati Lenovo),” lanjutnya.
“Tapi, dia tidak beruntung tahun lalu dengan insiden yang dia alami di balapan pertama dan tidak bisa pulih sepenuhnya sampai akhir musim lalu," tutur Davide Tardozzi.
Sebagaimana diketahui, Jorge Martin secara mengejutkan memilih meninggalkan Prima Pramac Racing. Pembalap asal Spanyol itu memutuskan bergabung dengan Aprilia Racing untuk balapan di MotoGP 2025.
Sementara Bastianini, masa depannya belum diketahui di MotoGP. Tetapi, dia dipastikan sudah terdepak dari tim pabrikan Ducati.
Pasalnya, Ducati memilih merekrut Marc Marquez untuk naik ke tim pabrikan. Keputusan ini diambil usai Marquez tampil moncer di MotoGP 2024 bersama Gresini.
(Ramdani Bur)
