Hasil tersebut pun membuat Sainz mempersembahkan kemenangan perdana bagi Ferrari di F1 2023 dan juga yang pertama bagi tim kuda jingkrak -julukan Ferrari- sejak Charles Leclerc menang di GP Austria pada Juli 2022 lalu. Dia juga memutus catatan 10 kemenangan beruntun yang didapat sang pemuncak klasemen, Max Verstappen, yang hanya finis kelima di Singapura.

Bagi Sainz, ini merupakan kemenangan keduanya sepanjang kariernya di F1. Sebelumnya, pembalap asal Spanyol tersebut memenangkan balapan perdananya di kancah F1 pada GP Inggris 2022 lalu.
Oleh karena itu, Sainz sangat bahagia bisa menjadi pemenang GP Singapura 2023. Kendati dia mengakui bahwa dirinya merasa sangat tertekan karena takut membuat kesalahan sepanjang balapan.
“Ya, harus saya akui, tekanannya sangat besar dan tentu saja mudah untuk membuat kesalahan dalam situasi seperti ini. Namun saya tidak membiarkan hal itu membodohi saya dan kami membawa pulang kemenangan. Saya tidak bisa lebih bahagia,” pungkas pembalap berpostur 178 cm itu.
Dengan hasil tersebut, Sainz berhasil naik ke posisi lima klasemen sementara F1 2023 dengan torehan 142 poin. Kini, dia berjarak 28 poin saja dari Fernando Alonso (Aston Martin) yang berada tepat di atasnya. Sementara Verstappen, masih perkasa di puncak klasemen dengan torehan 374 poin.
(Reinaldy Darius)