Di gim ketiga, permainan Adinata menjadi jauh lebih baik. Unggul 7-3, dia mampu mencapai interval dengan skor 11-6 hingga akhirnya menutup gim penentu dengan keunggulan jauh 21-11.
Setelah memastikan kemenangan, Adinata terlihat begitu lelah karena langsung terkapar di lapangan seketika poin ke-21-nya diraih. Sebuah pertarungan yang begitu panjang tentunya membuat sang tuggal putra Indonesia kelelahan, terlebih karena dia perlu bangkit dari ketertinggalan berulang kali.
Christian Adinata menciptakan sejarah dengan kemenangannya ini karena dia belum pernah berjalan hingga babak semifinal dalam turnamen bulu tangkis berlevel Super 500. Di semifinal pada Sabtu 27 Mei 2023 nanti, dia akan kembali menghadapi pebulu tangkis asal India, Prannoy HS.
(Reinaldy Darius)